Dalam pelaksanaan Program Wirausaha Merdeka (WMK) melibatkan beberapa pihak, diantaranya: Mahasiswa, Perguruan Tinggi (PT) Pelaksana Program, dan Perguruan Tinggi Asal Mahasiswa. Namun, apakah Anda tahu manfaat atau keuntungan yang dapat diperoleh oleh masing-masing pihak yang terlibat dalam Program ini? Simak informasi sebagai berikut:
Manfaat untuk Mahasiswa
- Memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa dalam kegiatan wirausaha melalui proses pembekalan mindset dan kompetensi kewirausahaan, pengembangan dan penciptaan konsep usaha, praktek dan pengembangan wirausaha.
- Memiliki kompetensi dalam menganalisa usaha dan penciptaan peluang usaha
- Memiliki peningkatan kemampuan daya kerja yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas dan kapasitas lulusan Perguruan Tinggi.
- Kesempatan untuk dapat belajar di luar kampus untuk mengembangkan ilmu di bidang kewirausahaan.
- Program ini juga akan memberikan manfaat bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengakuan SKS dari rangkaian kegiatan yang dilakukan sebesar setara 20 SKS.
Manfaat untuk Perguruan Tinggi Pelaksana Program
- Perguruan Tinggi mampu mengembangkan model pengembangan kewirausahaan yang inovatif dan kreatif yang menjadi acuan bagi Perguruan Tinggi.
- Model-model pengembangan pendidikan kewirausahaan di Perguruan Tinggi yang dikembangkan memberi inspirasi praktik terbaik (best practice), sehingga model-model pengembangan ini dapat diimplementasikan juga di Perguruan Tinggi lainnya.
- Membantu pencapaian (IKU-1) yaitu aspek peningkatan kualitas lulusan dalam kesiapan kerja lulusan untuk mendapatkan pekerjaan yang layak atau berwirausaha setelah menyelesaikan studi di Perguruan Tinggi.
- Membantu pencapaian (IKU-2) yaitu aspek peningkatan kualitas mahasiswa berupa dukungan dan apresiasi terhadap mahasiswa untuk bisa belajar dan berprestasi dalam kegiatan di luar kampus.
- Membantu pencapaian (IKU-7) Aspek kelas kolaboratif dan partisipatif dalam pembelajaran wirausaha mahasiswa di Perguruan Tinggi.
Manfaat untuk Perguruan Tinggi Asal Mahasiswa
- Peningkatan kompetensi dan daya kerja mahasiswa terutama dalam pengembangan wirausaha mahasiswa.
- Perguruan Tinggi mendapatkan gambaran dan pengalaman praktis bagaimana menerapkan metode pembelajaran dan pendampingan yang terbaik bagi mahasiswanya.
- Membantu pencapaian (IKU-1) yaitu aspek peningkatan kualitas lulusan dalam kesiapan kerja lulusan untuk mendapatkan pekerjaan yang layak/berwirausaha setelah menyelesaikan studi di Perguruan Tinggi.
- Membantu pencapaian (IKU-2) yaitu aspek peningkatan kualitas mahasiswa berupa dukungan dan apresiasi terhadap mahasiswa untuk bisa belajar dan berprestasi dalam kegiatan di luar kampus.
Komentar
0 comments
Please sign in to leave a comment.